PT Pos Indonesia (Persero) Bentuk Anak Perusahaan Bidang Properti

PT Pos Indonesia (Persero) berhasil menunjukan pertumbuhan kinerja yang baik dari tahun ke tahun. Tercatat pada 2013, BUMN ini mampu meraih revenue konsolidasi sebesar Rp.4,2 triliun dengan laba yang mencapai Rp.301 miliar. Dengan strategi dan inovasi bisnis yang terus dilakukan, Pos Indonesia optimis menatap kalender bisnis 2014, dimana peta persaingan yang semakin ketat dan masih belum stabilnya perekonomian nasional yang diprediksi banyak pengamat bisnis masih akan terus berlanjut hingga semester I/2014.
 

Memasuki awal tahun 2014 Pos Indonesia melakukan gebrakan dengan sejumlah inovasi produk, salah satunya dengan meluncurkan E-Commerce Clearing House yang ditargetkan dapat mendongkrak kinerja pendapatan pada paket dan jasa keuangan. Selain itu juga, Pos Indonesia telah mendapatkan izin pembentukan anak perusahaan bidang properti dari Menteri BUMN yang tertuang dalam Surat Menteri BUMN No. S-789/MBU/2013 tanggal 27 Desember 2013 perihal Persetujuan Pendirian Anak Perusahaan Bidang Properti.

Latar belakang pembentukan PT Pos Properti Indonesia yaitu Properti cenderung menjadi liabilities daripada menghasilkan revenue/profit, karena Nilai Jual Obyek Pajak dari properti yang terus naikberakibat pada PBB yg terus meningkat, biaya perawatan yang terus meningkat sejurus dengan usia properti, beban utilities (listrik, telp, air, asuransi, security) terus berkecenderungan naik. Pos Indonesia dituntut untuk lebih fokus dalam mengelola core businessnya, berbeda dengan karakteristik properti yang berhubungan dengan kontrak, engineering, legal, bisnis. Namun komposisi asset persh dalam bentuk properti yang relatif dominan dapat mendatangkan problem bila tidak dikelola secara komersial. Pos Indonesia tidak memiliki izin (legalitas) untuk mengelola dan mengembangkan bisnis propertinya sesuai HBU. Fleksibilitas untuk pengembangan bisnis yang sesuai dengan konsep manajemen dan kecepatan respons thd dinamisasi industri. Scope of work : Sebaran Properti milik Pos Indonesia dengan karakteristik masing-masing lokasi yang berbeda, sehingga perlu manajemen yang berbeda dalam pengelolaan bisnis. Potensi bisnis properti di tiap lokasi : setiap properti mempunyai uniqueness, sehingga perlu dipertimbangkan penanganan yang sesuai dengan kondisi masing-masing.

Dengan visi “Menjadi Perusahaan Pengembang dan Pengelola Aset Properti yang Profesional dan Handal” dan Kredeo Create, Build, Operate, Exellently PT Pos Properti Indonesia  akan meramaikan bisnis properti di Indonesia.

Program Pengembangan
PT Pos Properti Indonesia memiliki tiga program pengembangan. Untuk program jangka pendek Pos Properti akan melakukan pengembangan aset potensial dengan cara pengembangan sendiri sendiri. Untuk tahap awal operasional PT Pos Properti Indonesia akan mengelola Graha Pos Indonesia sebagai Building Managemen dan mendirikan dua unit hotel yang terletak di Jl. Pahlawan Bandung (eks Kantor Area V Jabar) dan Jl. Cihampelas Bandung (eks Mess Pos/KPC Cicendo). PT Pos Indonesia (Persero) memberikan hak pengelolaan kepada PT Pos Properti Indonesia atas aset tanah di Jl. Pahlawan dan Jl. Cihampelas Bandung (aset tetap menjadi milik PT Pos Indonesia (Persero).

Sedangkan untuk program jangka menengah Pos Properti akan mengoptimalkan seluruh aset-aset Induk Perusahaan yang memiliki potensi untuk dikembangkan. Program jangka panjang akan melakukan pengembangan set-aset melalui kerjasama maupun pengembangan sendiri (menjadi developer), pengembangan usaha properti management untuk pasar internal, dan pengembangan management untuk pasar eksternal.